Selasa, 30 September 2014

STOP Memaku Pohon


Sabtu (27/09) pagi, sobat KOPHI Kaltim melakukan aksi kecil, yaitu mencabut paku dipohon dan membersihkan sampah yang berserakan disekitar Universitas Mulawarman. Aksi kecil dari sobat KOPHI berlangsung dari pukul 8 pagi sampai pukul 11 siang. Jalur yang ditempuh dari Auditorium Universitas Mulawarman sampai Fakultas Kedokteran. Sekitar 1 kilo jalur yang ditempuh untuk mencabut paku dipohon serta membersihkan sampah yang berserakan dijalan, tetapi paku yang didapat sudah sangat banyak.

Pemasangan baliho dan semacamnya sangat tidak dianjurkan untuk memaku dipohon. Tidak hanya paku yang dapat merusak kulit kayu dan mengurangi kualitas pohon, tetapi tali-tali yang dibiarkan terikat cukup lama juga dapat menyatu dalam badan pohon. Istilah memaku dipohon yaitu Eco-Terorism.


Eco-terrorism is a form of radical environmentalism that arose out of the same school of thought that brought about deep ecology,ecofeminism, social ecology, and bioregionalism.[13] Eco-terrorism is a controversial term (wikipedia.com)

"Hari ini kita ingin menyampaikan kepada seluruh masyarakat kampus bahwasanya memaku pohon itu nerupakan salah satu tindakan kejahatan jangan sampai kebiasaan ini menjadi tradisi kita masyarakat akademis seharusnya bisa lebih sadar. mari menjaga menjaga pohon dan jangan memakunya. Salam Lestari!" ungkap Maulana Yudhistira, selaku kepala divisi PSDM.